SIKAP ASEAN TERHADAP MYANMAR DI KKT ASEAN 2021
MAHENING ANDUPARA
KTT ASEAN ke-18 di Jakarta
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN merupakan pertemuan yang rutin diadakan oleh ASEAN setiap tahun. Konferensi yang diselenggarakan di Jakarta pada 24 April 2021 tersebut dihadiri oleh para perwakilan dari sepuluh negara anggota ASEAN. KTT ASEAN 2021 menjadi sebuah langkah yang diambil ASEAN untuk meredakan krisis politik yang sedang terjadi di Myanmar. Krisis politik yang terjadi akibat kudeta militer terhadap pemimpin negara yang sedang berkuasa karena dinilai ada kecurangan dalam pemilihan umum. ASEAN menghadirkan Pemimpin Junta Militer Jenderal Min Aung Hlaing sebagai perwakilan dari negara Myanmar, langkah yang kemudian menjadi sorotan dari banyak pihak. Dengan mengundang Jenderal Min Aung Hlaing sebagai perwakilan dari Myanmar, ASEAN dinilai telah memberi legitimasi terhadap rezim militer yang brutal.
Sikap ASEAN Terhadap Krisis Politik di Myanmar
Dalam KTT tersebut, para perwakilan negara mendesak agar ASEAN segera mengambil sikap terkait terkait dengan konflik yang terjadi di Myanmar. Prinsip — prinsip konsensus dan prinsip non-intervensi tentu saja menghalangi ASEAN untuk menanggapi kekerasan yang dilakukan oleh Junta Militer Myanmar yang telah menewaskan lebih dari 750 orang dan menimbulkan kekhawatiran di antara negara-negara tetangga dalam kawasan regional. Oleh karena hal tersebut, maka diambillah langkah diplomasi dan dialog. Di KTT ASEAN 2021 para pemimpin dan perwakilan negara mengeluarkan pernyataan konsensus lima poin. Isi dari konsensus lima poin tersebut adalah :
- Kekerasan harus segera dihentikan di Myanmar dan semua pihak harus menahan diri sepenuhnya.
- Diperlukan dialog konstruktif antara semua pihak terkait untuk mencari solusi damai demi kepentingan rakyat.
- Utusan khusus Ketua ASEAN akan memfasilitasi mediasi proses dialog dengan bantuan Sekertaris Jenderal ASEAN.
- ASEAN akan memberikan bantuan kemanusiaan melalui AHA Centre
- Utusan khusus dan delegasi akan mengunnjungi Myanmar untuk bertemu dengan semua pihak terkait.
Respon Masyarakat Global
Hasil dari konferensi tersebut mendapatkan respon yang beragam dari dunia internasional. Beberapa negara mendukung hasil konferensi tersebut dengan respon positif, salah satunya adalah Rusia yang menyatakan dukungan terhadap lima konsensus tersebut dan berharap agar ada solusi damai. Respon negatif datang dari para aktivis Myanmar yang merasa bahwa dialog tidak bisa menyelesaikan permasalahan yang ada di Myanmar. Para aktivis pro-demokrasi mengkritik keras lima poin konsensus hasil KTT ASEAN. Mereka juga mengkritik bahwa ASEAN hanya membahas tentang mengakhiri kekerasan di Myanmar, dialog konstruktif antar semua pihak, mengirim utusan khusus ASEAN untuk berkunjung ke Myanmar, serta menerima bantuan kemanusiaan dari negara lain, namun konferensi tersebut tidak membahas tentang pembebasan tahanan politik. Junta Militer Myanmar mengatakan bahwa mereka akan mempertimbangkan hasil dari Konferensi tersebut hanya jika kondisi negara sudah kembali kepada stabilitas serta ASEAN mau memfasilitasi implementasi dari lima tahap roadmap Junta Militer.
Referensi
Aditya Jaya Iswara — Kompas.com. 27 April 2021. Setelah KTT ASEAN Junta Myanmar Mau Hentikan Kekerasan. https://www.kompas.com/global/read/2021/04/27/154358970/setelah-ktt-asean-junta-myanmar-mau-hentikan-kekerasan-tapi?page=all (Diakses pada Kamis, 29 April 2021)
CatchMeUp. 26 April 2021. Pemimpin Negara-negara ASEAN Menyelenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Jakarta Kemarin, Kondisi di Myanmar Menjadi Pembahasan Utama. https://catchmeup.id/2021/04/pemimpin-negara-negara-asean-menyelenggarakan-konferensi-tingkat-tinggi-ktt-di-jakarta-kemarin-kondisi-di-myanmar-menjadi-pembahasan-utama/ (Diakses pada Rabu, 28 April 2021)
Deutsche Welle — news.detik.com. 24 April 2021. KTT ASEAN 2021, Dialog Tak Akan Cukup Menyelesaikan Konflik di Myanmar. https://news.detik.com/dw/d-5544568/ktt-asean-2021-dialog-tak-akan-cukup-menyelesaikan-konflik-di-myanmar (Diakses pada Rabu, 28 April 2021).
Wartaekonomi. 27 April 2021. Hasil KTT ASEAN Gak Memuaskan, Bikin Aktivis Myanmar Kritik Keras. https://www.wartaekonomi.co.id/read338863/hasil-ktt-asean-gak-memuaskan-bikin-aktivis-myanmar-kritik-keras (Diakses pada Kamis, 29 April 2021).
